Showing posts with label e-commerce. Show all posts
Showing posts with label e-commerce. Show all posts

Tuesday, September 9, 2014

[IT] Berkembang Pesat, Karir di E-Commerce Sangat Menjanjikan di Indonesia

Pesatnya perkembangan teknologi peradaban global telah berimbas pada perubahan tingkah laku komersil konsumen. Perkembangan teknologi komunikasi melalui Internet dan kecepatan aliran informasi yang secepat kilat telah melahirkan preferensi konsumen untuk berbelanja di toko online. E-commerce telah menjadi salah satu bidang bisnis dengan potensi dan ekspektasi pertumbuhan yang sangat besar.
Tak dapat dipungkiri Indonesia merupakan salah satu negara yang terpengaruh dengan tren ini. Berdasarkan riset SAP yang berpusat di London pada Agustus 2013 lalu, sebanyak 70 persen responden di Asia-Pasifik mulai hobi berbelanja barang maupun jasa secara online dalam dua belas bulan terakhir. Hasil hampir serupa juga dirilis oleh Mindshare mengenai motivasi online di 33 negara di seluruh dunia pada Agustus lalu. Indonesia duduk di peringkat ke-13 dalam hal motivasi penggunaan media digital untuk transaksi komersil.
E-commerce mengubah acuan bermain para pelaku bisnis. Banyak pelaku bisnis yang diuntungkan dengan adanya situs-situs yang mampu memayungi transaski bisnis mereka, termasuk di Indonesia. Kaskus, yang berdiri sejak 1999 hanya sebagai sebuah forum online dulunya, dengan jumlah pengguna mencapai lima juta orang dan nilai transaksi mencapai Rp575 milyar telah menjadi salah satu penyedia e-commerce terbesar di Indonesia. Pelaku bisnis ini juga mulai mengalihkan tampuk bisnis mereka melalui e-commerce. Pasar e-commerce Indonesia kini diramaikan oleh bank, seperti Citibank (Belibarang.com), BNI (Blandja.com), dan Bank Mandiri (Tokone.com), yang juga menyediakan situs jual beli online.


Bidang bisnis yang cukup diminati untuk dikembangkan dengan e-commerce di Indonesia adalah fashion. Banyak perusahaan ritel yang mencoba peruntungan baru dengan mendirikan toko online yang digunakan sebagai sarana untuk memasarkan, mempromosikan, dan mengolah transaksi yang ada. Ethnicity, Bobobobo, Cotton Ink, dan Dresscodes adalah beberapa nama yang saat ini cukup memberikan pengaruh dalam bangkitnya fashion Indonesia melalui e-commerce. Akan tetapi, e-commerce bukan berarti menjadikan bisnis selalu berjalan lancar tanpa sandungan. Menurut pendiri Dresscodes, Cindy Mulyasasmita, seperti yang dimuat dalam Jakarta Globe, orang Indonesia mempunyai kecenderungan untuk perlu mencoba dan melihat langsung pakaian yang hendak mereka beli, walaupun semua proses dapat dilakukan hanya dengan satu klik mouse. Tantangan yang harus dihadapi adalah bagaimana mendidik dan memberitahukan kepada masyarakat bahwa berbelanja online itu nyaman. Foto produk dari berbagai sudut dan deskripsi produk yang tertera tidaklah cukup. Oleh sebab itu, penggunaan media sosial untuk komunikasi dimanfaatkan untuk berinteraksi langsung dengan calon pembeli untuk membuat mereka cukup nyaman dan percaya untuk berbelanja. Namun, hal hanya menjadi suatu tantangan strategi pemasaran yang tidak akan terlalu menjadi hambatan untuk perkembangan e-commerce secara keseluruhan.
Bukti lain sedang berkembangnya e-commerce adalah Tokopedia, salah satu e-commerce yang sangat berkembang di Indonesia, baru-baru ini menerima suntikan investasi sebesar $100 juta atau Rp1,2 triliun dari Softbank dan Sequoia Capital. Pendanaan ini menjadikan Tokopedia sebagai start-up e-commerce dengan investasi terbesar di Indonesia. (Sumber: http://dailysocial.net/post/tokopedia-dapatkan-investasi-rp-12-triliun-dari-softbank-dan-sequoia-capital/)
Karir di bidang bisnis pengembangan e-commerce tidak dapat diragukan lagi telah menjelma menjadi salah satu karir yang sangat menjanjikan. Layanan pembuatan situs untuk jual beli online, analisis proses bisnis online, dan periklanan online dipilih karena pangsa pasar yang luas dan menjanjikan. Beberapa karir yang secara spesifik dapat dipilih di bisnis pengembangan e-commerce adalah:
1.       Web programmer
Web programmer bertanggung jawab dalam pemrograman web. Kemampuan yang dimilikinya berkaitan erat dengan bahasa pemrograman web, seperti HTML, PHP, dan Javascript.
2.       Web system analyst
Web system analyst bertugas merancang sistem dan memastikan sistem memenuhi kebutuhan pengguna.
3.       Business analyst
Business analyst berfokus pada perancangan solusi untuk permasalahan bisnis, bertatap muka langsung dengan pengguna untuk menunjukkan dan menjelaskan bagaimana teknologi informasi dan komunikasi dapat berguna secara inovatif.
4.       Web database administrator
Web database administrator bertanggung jawab mengelolah dan memelihara database yang digunakan dalam web.
5.       Web designer
Web designer merancang antarmuka web yang efektif dan tidak membingungkan pengguna.
Pilihan untuk berbisnis sendiri melalui e-commerce juga menjadi pilihan baik bila Anda adalah tipikal orang yang tidak ingin berlari-lari di jalanan dan melupakan keluarga, teman, dan kekasih karena pekerjaan seperti Andrea Sachs di Devil Wears Prada atau harus menelan sakit hati selama bekerja selama bertahun-tahun seperti Nick Hendricks di Horrible Bosses. Dalam bisnis ini, ide-ide segar dalam penyediaan barang atau jasa secara online masih terbuka sangat lebar. Kunci utama untuk sukses menyelami bisnis ini adalah inovasi dan padai menganalisi peluang. Jeff Bezos
telah membuktikan hal tersebut. Ia berhasil melihat peluang usaha untuk membuka perusahaan ritel yang menjual barang secara online. Amazon.com situs yang ia dirikan berhasil menduduki dunia e-commerce dan berkembang dari hanya menjual buku menjadi menjual banyak sekali jenis barang ke seluruh dunia.
Tegasnya, e-commerce menjadi jembatan besi bagi bisnis di Indonesia untuk berpindah dari konsep bisnis konvensional menjadi bisnis global dengan layanan tak pernah tidur. Jadi, karir di bidang ini akan selalu terbuka bagi para praktisi teknologi.
Powered by Blogger.